Wednesday, 10 April 2013

Tahta langit

Karena aku tidak akan ada
Ada seperti mentari,
hangat
setiap hari

Karena aku tidak akan ada
Ada dalam bilangan,
mengukur
dan terukur

Karena aku tidak akan ada
Dalam wujud nyata,
bayang
semu 
ataupun maya

Karena aku tidak akan hidup
Hidup untuk mati,
sejati
dalam genggam Alif

Karenaku tak berkata,
karenaku tak bertahta

Keranjang sampah
Kepulan asap
Onggokan puing
disana aku meniada

Tak bisa ku gendong mayatku
Tak bisa ku pikul jiwaku
Tak bisa ku junjung rasaku
Tak mampu melesat ruhku

Karena Kau bertahta
Karena Kau bertitah

Sungguhpun ada
cahaya itu yang nyata
dalam jiwa
bukan dengan mata

Hingga nantipun tiada
ia tetap ada
sekalipun terbetot jantungku
ia tidak terpaku

melesat jauh
ke tahtamu
Langit. 

Patemon 10 April 2013

No comments:

Post a Comment

we are happy to hear your voice, may Earth be with us

 
;